Ketika seorang ibu melahirkan seorang bayi perempuan, ia pasti ingin mendandani anak kecilnya agar terlihat lebih cantik. Untuk membuatnya terlihat cantik, dia memakai aksesoris seperti headband bayi dan ikat rambut.
Tapi Anda tidak bisa mendandani bayi perempuan sekaligus, Ma. Tentunya jika ibu yang tidak tepat memakai aksesoris rambut di kepalanya bisa menyinggung si kecil.
Oleh karena itu, Moms perlu mewaspadai bahaya yang bisa Moms timbulkan saat mengenakan aksesoris rambut untuk anaknya.
1. Menghambat pertumbuhan tengkorak
Perlu diketahui sebelumnya bahwa tengkorak bayi Anda memiliki tujuh tulang. Menurut kutipan dari You're Mom, tujuh tulang tengkorak bayi memiliki persendian lunak yang menutup saat diperbaiki.
Tekanan berlebihan pada tengkorak bayi dapat menyebabkannya tumbuh. Padahal, seiring pertumbuhan otak, hal itu mempengaruhi pertumbuhan ukuran tengkorak bayi.
Beberapa ahli kesehatan juga berpendapat bahwa ikat kepala dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan otak bayi.
Karena itu, Anda perlu berhati-hati saat mengenakan ikat kepala. Pilih ikat kepala yang tidak terlalu ketat agar tidak mengganggu pertumbuhan tengkorak Anda.
2. Dapat ditelan
Seiring bertambahnya usia, bayi akan senang mengeksplorasi hal-hal di sekitar mereka, termasuk segala sesuatu di sekitar mereka. Jika bayi Anda mengenakan ikat kepala yang sangat tipis dan halus, bayi Anda mungkin tidak dapat menelannya.
Jika bayi tidak bisa memasukkan Katyusha ke dalam mulutnya, balita juga bisa meletakkan manik-manik atau hiasan bunga di Katyusha dan memasukkannya ke dalam mulutnya. Karena itu, jika ingin memakai ikat kepala, Anda perlu mengawasi anak Anda.3. Tutupi mahkota
Anda juga bisa menggunakan ikat kepala untuk menutupi mahkota bayi Anda. Saat ini, beberapa ahli kesehatan hanya mengklaim efek ikat kepala pada perkembangan otak bayi, tetapi tidak ada larangan khusus penggunaan ikat kepala.
Ibu tetap perlu menggunakan ikat kepala yang dikenakan di kepala bayi. Jangan lupa untuk memasang ikat kepala di bagian mahkota. Pekerjaan mahkota mungkin tertunda.
4. Menyebabkan rasa sakit
Masalah selanjutnya adalah ikat kepala menyebabkan rasa sakit di kepala bayi, apalagi jika ukurannya tidak pas di kepala bayi. Jika ikat kepala terlalu kecil, tentu bayi tidak akan merasa nyaman karena kepalan tangan.
Selain ukuran ikat kepala, bahan dasar ikat kepala juga mempengaruhi potensi masalah. Jika bahannya terlalu ketat, bisa mengiritasi kulit kepala bayi, terutama yang memiliki kulit sensitif.
5. Perangkap leher bayi
Terakhir, kebiasaan menarik ikat kepala juga bisa menjerat leher bayi. Ini karena ikat kepala yang terus ditarik menutupi leher dan bisa menarik leher bayi.
Tentu saja, bayi tidak bisa menyampaikan ketidaknyamanan saat mengenakan ikat kepala. Karena itu, ibu lebih sensitif dan perlu mengawasi anak kecil yang memakai ikat kepala. Jangan memilih ikat kepala yang tidak sesuai dengan ukuran kepala bayi Anda.
Juga, jangan sering-sering memakai ikat kepala di kepala bayi Anda. Kenakan ikat kepala saat Anda berada di lokasi yang nyaman. Saat di rumah, Anda bisa menggerakkan kepala bayi tanpa ikat kepala.
Sekarang, bahaya memakai ikat kepala pada bayi Anda. Saya harap informasi ini membantu Anda, istri saya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar